Batubara (Humas). Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Madrasah Aliyah Negeri Batubara dipenuhi suasana meriah. Sejak pagi, area madrasah telah berubah menjadi pusat keramaian. Bendera merah putih berkibar di setiap sudut, ditambah dekorasi dari kreasi siswa yang memadukan unsur tradisional dan modern. Sorak-sorai terdengar ketika acara resmi dibuka oleh Kepala MAN Batubara Erwin Parlindungan Nst, S.Ag.,MM. Kamis (14/08).
“Peringatan kemerdekaan setiap tanggal 17 Agustus adalah momen penting untuk mengingat kembali perjuangan para pahlawan bangsa yang telah mengorbankan jiwa, raga, dan harta demi kemerdekaan Indonesia. Sebagai generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab untuk mengisi kemerdekaan ini dengan prestasi, kreativitas, dan kontribusi positif bagi bangsa dan negara. Kegiatan perlombaan dan penampilan kreatif yang kita adakan hari ini bukan sekadar hiburan. Di dalamnya terkandung nilai-nilai persatuan, sportivitas, kerja sama, dan saling menghargai. Saya bangga melihat antusiasme seluruh warga madrasah dalam mempersiapkan acara ini, mulai dari dekorasi, latihan penampilan, hingga partisipasi dalam lomba-lomba. Semua ini menunjukkan bahwa semangat kebersamaan di MAN Batubara sangat luar biasa. Saya berharap, melalui kegiatan ini kita semakin mempererat tali silaturahmi, menumbuhkan rasa cinta tanah air, serta terus menjaga semangat gotong royong di lingkungan madrasah. Mari kita jadikan peringatan HUT RI ke-80 ini sebagai pengingat bahwa perjuangan belum berakhir, dan tugas kita adalah mengisi kemerdekaan dengan karya nyata.” Ucap Erwin dalam sambutan pembukaan acara.
Lapangan madrasah yang menjadi panggung penampilan menjadi pusat perhatian. Perwakilan dari setiap kelas dan ekstrakulikuler menampilkan pertunjukan yang memukau, mulai dari tari daerah, drama perjuangan kemerdekaan, hingga pembacaan puisi dengan tema kemerdekaan. Kreativitas siswa terlihat jelas dalam kostum, tata panggung, dan koreografi yang mereka bawakan.
Selain penampilan, semarak 17 Agustus di MAN Batubara juga diisi dengan berbagai perlombaan antar kelas, diantaranya lomba estafet gerobak dorong, estafet sarung, estafet tepung dan karet, estafet balap goni, lomba kepala tangkap ekor, lomba online short film, lomba memasak pudding, parade paskibra, dan lomba kebersihan antar kelas. Perlombaan ini akan berlangsung selama tiga hari.
- Asrul Toni Marpaung WKM Kesiswaan MAN Batubara menjelaskan bahwa, acara ini dirancang untuk menanamkan semangat kebersamaan sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme di kalangan siswa. “Kami ingin momen ini menjadi pengalaman berharga. Anak-anak tidak hanya belajar tentang sejarah kemerdekaan, tetapi juga mempraktikkan nilai kerja sama, sportivitas, dan saling menghargai,” ujarnya.
Perayaan menyambut HUT RI di MAN Batubara tahun ini membuktikan bahwa semangat kemerdekaan dapat diwujudkan dalam bentuk kebersamaan dan kreativitas. Bagi warga madrasah, momen ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana mempererat persaudaraan di lingkungan sekolah. (MI)