Batubara (Humas). Madrasah Aliyah Negeri Batubara kembali menunjukkan kepedulian sosialnya melalui aksi kemanusiaan bagi korban bencana alam yang melanda sejumlah daerah di Sumatera Utara, Kamis (04/12). Dalam kegiatan penggalangan dana yang dilakukan selama beberapa hari, seluruh warga madrasah mulai dari siswa, guru, hingga tenaga kependidikan berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 8.845.000. Donasi ini selanjutnya akan disalurkan kepada para penyintas bencana sebagai bentuk solidaritas dan dukungan moral dari keluarga besar MAN Batubara.
Penggalangan dana ini dilakukan sebagai respons cepat atas informasi mengenai bencana yang menyebabkan kerusakan rumah warga, fasilitas umum, serta mengakibatkan banyak keluarga harus mengungsi. Menyadari hal tersebut, pihak madrasah segera menginisiasi aksi solidaritas dengan melibatkan seluruh elemen di lingkungan MAN Batubara. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan meringankan beban korban, tetapi juga menjadi sarana pendidikan karakter bagi siswa agar lebih peka terhadap kondisi sosial di sekitar mereka.
Kepala MAN Batubara Erwin Parlindungan Nst, S.Ag.,MM dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan kemanusiaan ini. Ia menegaskan bahwa kepedulian dan empati merupakan nilai penting yang harus terus ditanamkan kepada seluruh peserta didik. “Kami sangat bangga melihat antusiasme siswa dan seluruh warga madrasah dalam aksi penggalangan dana ini. Jumlah yang terkumpul bukan sekadar angka, tetapi menunjukkan bahwa semangat gotong royong dan kepedulian masih tertanam kuat di diri generasi muda kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, pihak madrasah juga memastikan bahwa donasi tersebut akan disalurkan melalui lembaga resmi agar tepat sasaran dan dapat segera dimanfaatkan oleh korban bencana yang membutuhkan. Guru dan pembina kesiswaan turut mengawal proses ini agar transparansi dan akuntabilitas tetap terjaga. Sementara itu, para siswa mengaku bangga dapat ikut berkontribusi membantu sesama, meski dalam bentuk yang sederhana. Mereka berharap bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban para korban dan memberikan semangat baru bagi warga yang sedang berjuang memulihkan kehidupan pasca bencana.
Aksi solidaritas ini juga menjadi bukti bahwa MAN Batubara tidak hanya fokus pada pendidikan akademik, tetapi juga berkomitmen membentuk generasi yang berempati, peduli, dan memiliki rasa tanggung jawab sosial yang tinggi. Keberhasilan mengumpulkan donasi sebesar Rp 8.845.000 juta menjadi capaian yang membanggakan serta mencerminkan kekompakan seluruh keluarga besar madrasah dalam menjalankan misi kemanusiaan.
Dengan berakhirnya penggalangan dana ini, MAN Batubara berharap bantuan tersebut dapat menjadi amal jariyah bagi seluruh donatur serta menjadi energi positif bagi para korban agar dapat segera bangkit dari keterpurukan. Madrasah juga berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan sosial serupa sebagai wujud nyata dari pendidikan karakter dan nilai keagamaan yang diajarkan di lingkungan MAN Batubara. (MI)


